Raja Ampat, Berita-Indonesia.id - Salah seorang pablik figur, Anggota DPRD yang berasal dari Dapil (4) Raja Ampat Selatan, kendati selain sebagai Anggota DPRD, dirinya juga dikenal dengan tokoh intelektual muda Raja Ampat. Lelaki ini kerap disapa dengan nama Pace FM dan memiliki karakter yang sederhana di tengah masyarakat Raja Ampat.
Sabtu (4/06/2022) WIT.
Adapun statement yang disampaikannya yaitu "Generasi Penerus Misool". Pace FM mengatakan bahwa, "Dalam rangka untuk mewujudkan impian dan cita-cita pembangunan sumber daya manusia melalui mutu kwalitas pendidikan di Raja Ampat tentunya ada kerja sama diantara kaum pembawa perubahan.
yaitu memperoleh kesejahteraan peningkatan kualitas pendidikan di Raja Ampat butuh sinergitas antara kalangan alumni atau senior di se-Indonesia sebagai bentuk rasa kerja sama, kontribusi bagi kita bersama.
Untuk mendorong dan memberikan motivasi serta semangat perjuangan bagi adik-adik mahasiswa yang tersebar di seluruh kota study di Indonesia," Tutur Pace.
Tujuan yang utama adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan adik-adik mahasiswa yang menuntut ilmu di seluruh Indonesia maupun diluar Indonesia, tentunya kerja sama ini merupakan motor penggerak bagi mereka demi mensukseskan serta menyelesaikan pendidikan dengan baik.
Selanjutnya ide, gagasan dan kecerdasaan kawan-kawan menjadi motivasi dan dorongan bagi saya, menjadi beban saya sebagai anggota DPRD untuk menyuarakan di Ruang persidangan DPRD Raja Ampat nantinya. Di tengah kondisi yang kita ikuti dan rasakan bersama, bahwa ada kendala dan masalah pendidikan se-Indonesia terkait tempat tinggal dan keperluan lain adik-adik mahasiswa, namun saya mau
katakan bahwa kapan lagi kita menyelesaikan hal-hal seperti ini dan kalau bukan kita siapa lagi, dan bukan sekarang kapan lagi," Ucap Pace FM.
Kata Pace FM, tugas kita semakin berat di Tahun 2023 karena SMU kembali ke daerah, semoga DINAS PENDIDIKAN dan KESRA bisa menghendel semua itu, tentunya butuh banyak masukan dari para alumni dan senior- senior, selamat berakhir pekan bersama orang-orang terkasih, salam hormat buat semua. Wassalamulaikum Syalom dan Selamat Malam. Pungkas FM.
Dirinya juga meminta kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kesra Raja Ampat agar memiliki kordinasi dan komunikasi yang baik kepada adik- adik mahasiswa yang berada di setiap kota study.
Dirinya mengatakan bahwa contohnya kondisi yang terjadi seperti sambungan listrik PLN yang dialami mati total dalam asrama Pria Raja ampat, yang saat ini menjadi masalah, oleh pihak mahasiswa dan Pihak PT PLN Persero Manokwari, olehnya itu adanya keseriusan dan perhatian oleh bagian Kesra dan Dinas Pendidikan Raja Ampat, sehingga persoalan-persoalan seperti ini mudah ditelusuri dan mudah dijangkau dengan baik.
Ekspetasinya target dalam tahun anggaran ini kami akan mendorong anggaran mahasiswa mencapai 50- 70 jutaan dalam tanggungan biaya perawatan asrama dan lain-lainnya bagi adik-adik mahasiswa di setiap kota study. Harap Pace FM.
Reporter: (N Umpan)
Editor: Red
Social Footer